PENGALAMAN RECRUITMENT TES BRI

Assalamualaikum wr wb, hallo sobat i-codee dimanapun berada?
siapa sih yang gak tahu BANK BRI? BANK RAKYAT INDONESIA. Sobat dari Sabang sampai Merauke juga pasti mengenal nama salah satu perusahaan perbankan ini, karena merupakan salah satu bank milik pemerintah terbesar di indonesia yang sudah berdiri lebih dari satu abad loh. Kalau belum tahu silahkan baca dulu disini situsnya. Oleh karena REPUTASI dan TERSOHORNYA BRI banyak sekali para jobseekers yang ingin untuk meniti jenjang karir cemerlang disini, tidak terkecuali saya.
Berikut pengalaman saya yang pernah melakukan serangkaian tahap seleksi di BANK BRI.

1.    TAHAP SELEKSI BERKAS
Sebenarnya Bank BRI ini termasuk salah satu berkas yang pernah saya kirimkan dan bisa dibilang masih hangat dan senang-senangnya ketika baru memiliki ijasah pasca wisuda pada akhir april 2017, kurang lebih saya kirim selepas lebaran idul fitri pada 10 juli 2017. Sebagai pencari kerja yang giat tentu saja berkas melamar kerja untuk satu perusahaan ke perusahaan lain tidak jauh berbeda. Selengkap-lengkapnya dan jangan lupa sobat untuk mengirim berkas ke perusahaan perbankan lengkapi juga dengan FOTO SELURUH BADAN,SURAT KETERANGAN SEHAT yang mencantumkan tinggi berat badan karena hal ini mungkin banyak terlupakan. Selanjutnya saya mengirimkan berkas tersebut ke kantor cabang terdekat.

Sekian lama menunggu sampai saya lupa, dan ternyata saya mendapat telepon sebanyak 6x. (serius). Jadi ceritanya saya sedang berada di Bandar Lampung, kebetulan hp saya silent, iseng-iseng cek hp saya kaget ada nomor kantor menghubungi saya, kemudian saya cek nomor tersebut di google, dan TAAAAAR pecah keringet dingin ini ternyata saya dapat panggilan dari BRI CABANG LAMPUNG TENGAH sebanyak 6x tanpa saya jawab. Sembari menunggu pukul 12.00 WIB berlalu karena pasti jam istirahat, saya pun telepon balik dan ternyata keesokan harinya saya harus sudah berada di BRI KACAB BANDAR JAYA pada pukul 10.00 WIB untuk mengikuti interview HRD.

2.    TAHAP INTERVIEW AWAL / HRD
Sobat, berbekal semangat yang menggebu-gebu dengan pakaian hitam-putih lengkap dengan blazer dan sepatu yang mengkilat tentu saja saya tidak ingin mengecewakan orangtua saya. Note: jika anda melamar kerja di suatu tempat maka berpakaianlah layaknya karyawan disana

Saya berangkat kurang-lebih 30 menit dari kediaman maka saya memastikan untuk datang sebelum pukul 10.00 WIB supaya tidak terlalu ’gupek’. Sampai disana, ternyata memang sudah ramai, usut punya usut mereka (yang berbaju hitam-putih) ternyata adalah peserta wawancara pada kloter pertama pukul 08.00 WIB. Jadi bisa dipastikan pelamar BRI untuk KACAB LAMPUNG TENGAH sendiri memang cukup banyak ya. Hehe. Sampai saya bertemu dengan teman satu kampus, teman SMP, teman SMA, duh mereka lagi, begitulah sambil sapa kabar dan geleng-geleng kepala hehe. Tapi saya tetap ‘PD’ dan penuh semangat sobat, karena saya memang selalu begitu hehehehe.
Tidak lama setelah absen, nama saya dipanggil untuk tes buta warna. Saya rasa tidak terlalu sulit. Silahkan cek di instagram (ig) dengan hashtag / tagar #tesbutawarna saya rasa kurang lebih demikian. Terdiri dari angka, melihat pola, dan bentuk garis.

Sambil duduk menggu giliran interview, tidak ada salahnya sobat bisa ngobrol ‘tipis’ dengan kanan kiri yang sedang menunggu antrean juga, bila perlu kenalan dan saling tukar nomor, siapa tahu sobat dan teman baru sobat lulus tes selanjutnya kemudian bisa saling bertukar informasi.

Nah giliran saya masuk nih. Oh ya, untuk interview HRD ini sekali masuk 5 orang, dan yang saya alami hanya sekedar perkenalan saja.. tapi serius kata pewawancara suara saya mirip dengan penyiar berita jadi beliau minta saya bernyanyi. Lakukan saja guys, selagi masuk akal, mereka hanya menguji mental kita

3.    TAHAP PSIKOTES
Masih terngiang dengan interview sehari sebelumnya, tiba-tiba saya mendapatkan SMS yang berbunyi
“PT MUTUAL+ yang bekerjasama dengan BRI mengundang psikotes pada 28-8-2017 pada pukul 08.00 WIB di................”
Baiklahhhhhh, saya berangkat.

Berbekal google map yang ternyata tidak tepat pada lokasinya saya bolak-balik mencari alamat tersebut malam hari sebelum tes keesokan paginya. Tanya abang somay di jalan diponegoro Bandar Lampung, abang pecel lele, bapak tukang becak, dll, mereka gak tau sobat beruntung tanya tukang tambal ban yang kemudian menunjukkan arah. Well, perlu diingat bahwa google map pun berdusta terkadang juga tidak tepat. Sobat saran saya, sebelum tes, interview atau tes lainnya, jika sobat belum terlalu mengenal daerah itu, lebih baik cek lokasi dulu ya supaya bisa mngestimasi waktu keberangkatan.

Tesnya tidak terlalu sulit, jika sobat sering ikut psikotes menurut saya hampir sama saja, hanya saja soalnya itu yang ‘seabreg’. Tidak terlalu banyak hitungan juga, kurang lebih tentang analogi verbal, penalaran aritmatika, Tes visio, tes koran atau krepi pauli, tes papi, tes menggambar pohon, menggambar orang, warteg, dll. Totalnya kurang lebih 4 jam mengerjakan semua itu.

4.    TAHAP INTERVIEW USER
Jaraknya cukup lama....
Kurang lebih 20 hari setelah psikotes saya mendapat panggilan kembali untuk interview user. Karena tidak seperti jarak interview HRD dengan psikotes yang informasi dikabarkan sehari setelahnya maka saya sempat pesimis... ternyata saya salah, dewi fortuna tampaknya habis guyur hujan cahaya hahaha, oke ada harapan.

Karena sebelumnya saya belum pernah interview user, jujur ini menegangkan, mirip sidang skripsi tapiiiii coba dipikir lagi ternyata gak gitu juga kok. Tetap fokus dan semangat karena badai pasti krispatih berlalu hehe jangan lupa tetap lakukan yang terbaik.

Suasana saat menunggu wawancara

Setelah duduk melihat muka para pelamar yang tampak tegang, minum air mineral yang sudah disediakan, makan permen sampai agak sedikit banyak perasaan semakin rileks nampaknya. So... saya berharap interview saya berhasil karena obrolan saya dengan user sepertinya tidak membosankan dan terlalu tegang. Poinnya adalah saya hanya memperkenalkan diri dan mereka berusaha melihat keaktifan saya, dan mengorek tentang diri saya seperti apa, tentu saja obrolan tersebut seperti menjalar kemudian bertemu cabang baru untuk ditanyakan dan begitu terus. Apa yang sobat sampaikan itulah yang nantinya akan ditanyakan pewawancara. Kurang lebih lama interview user 30 menit.

Selanjutnya to be continued... doa kan yang terbaik.


"Makasih doa kalian semua..."
UPDATE CERITA SELANJUTNYA>>>

Setelah sekian lama menunggu tanpa kepastian, 3 bulan berlalu, sekitar tanggal 1 desember 2017 sore, saya dihubungi oleh mutual plus kembali. Mereka hanya memastikan apakah kita masih berminat di BRI, jika masih maka akan di ajukan kembali untuk melanjutkan proses recruitmenr yang sudah hampir gue iklasin *hiks-hiks

5. MEDICAL CHECK UP
Taraaaa, 2 minggu setelah panggilan TAK TERDUGA itu, atau 16 Des 2017 sekitar lebih dari 3 bulan tanpa kepastian dari BRI sejak interview user, ternyata pihak outsourching menelpon kembali, pada saat magrib, dan menginformasikan akan mengadakan medical check up keesokan paginya pukul 8 WIB. So, gue dengan sigap ke Bandar Lampung Malam itu juga supaya besok pagi tidak terlihat lelah karena perjalanan Kota Gajah-Bandar Lampung cukup jauh sekitar 2 jam, ditambah lagi sebelum MCU tersebut harus berpuasa dari pukul 8 malam, dan MCU baru dimulai pukul 10an pagi, jadi laperrr banget kan bawaannya hihihi.

Untuk MCU, gak terlalu banyak sih, seinget gue ya cuma Tensi, Mata, Tinggi Berat Badan, Tes Fisik, Darah, Urin, Ronsen, dll. Yakin aja kalau udah sampai tahap ini bisa lulus guys selagi kalian merasa tidak memiliki penyakit apapun dan sehat-sehat saja.

Makasih udah nyimak!
Buat yang lagi berusaha menjadi keluarga Besar BRI
"SEMOGA BERHASIL YA"




Kata kunci: pengalaman interview bri, tes di bri, hubungan bri dan mutual+, psikotes bri, interview bri, tes kesehatan bri, recruitment bri, karir bri, jenjang karir bri.